Do you prefer working alone or in a team? Yuk kita bahas pros and cons-nya!
Teamwork
Dalam lingkungan kerja bisa jadi beneficial buat kerja sama bareng co-worker kalian, sekalian ngebangun hubungan di kantor. Pastinya juga kalian bisa dapet POV terhadap persoalan yang lagi kalian hadapi
Dengan kerja sendiri, sebenarnya kalian masih perlu interaksi dengan co-worker walaupun minimal
Decision making
Kalau kerja sendiri, kalian bebas mengambil keputusan.
If you work in a team, keputusan harus dibuat lewat sebuah diskusi dan disetujui bersama. Pada posisi ini, udah jelas dari sisi kecepatan pengambilan keputusan lebih unggul bekerja sendiri.
Brainstorming
Untuk yang ini kayaknya harus kita akuin dari awal kalau teamwork lebih unggul, dengan ngumpulin beberapa pikiran jadi satu, bakalan ada ide-ide yang mungkin ga kepikiran kalau kalian bekerja sendirian.
Time management
If you work in a team, kalian harus bisa nyesuaiin timeline kerjaan kalian dan punya deadline yang sama dalam satu project yang sama.
Sementara kalau kerja sendiri, kalian bisa punya pace kerja kalian sendiri dan bisa set skala prioritas senyaman kalian. Tapi disini kalian harus bener-bener punya self–discipline yang tinggi.
Responsibility
Dalam sebuah tim, responsibility pasti dibagi-bagi, jadi kalian ga perlu men-tackle semua kerjaan sendiri, beban kalian jadi lebih ringan, tapi pastinya ga mungkin 100% sesuai dengan yang kita mau, harus ketemu di tengah.
Sementara kalau kerja sendiri, kalian harus handle everything by yourself, and all the credit goes to you. Tapi, balik lagi, harus inget, everything you handle by yourself.
Maybe , despite your preference, we have to be more flexible at work? Ada situasi yang ngebutuhin kita kerja dalam team, tapi ada kalanya juga kita harus fokus dan work alone.
Baca juga: Working Two Jobs: Trading Your Time and Freedom for More Money?