Lagi-lagi berita tentang Elon Musk dan Twitter. Setelah beberapa saat lalu dikabarkan terjadi mass layoff, kini gantian pegawai Twitter yang melakukan serangan balik.
Pegawai Twitter sedang melakukan mass resignation, tentunya bagi yang berani melawan balik sang pemilik baru yang dinilai beraksi seenaknya sendiri.
Telah dikabarkan Twitter akan menutup kantornya hingga tanggal 21 November mendatang. Hal ini dikarenakan terlalu banyak pegawai yang mengundurkan diri alias mengajukan resign.
Terkait dengan mass resignation ini, Musk menyatakan tidak terlalu khawatir. Musk mengatakan bahwa pegawai terbaik dari yang terbaik akan memutuskan untuk melanjutkan masa kerjanya di Twitter.
Resign masal ini disebut terjadi karena adanya ultimatum dari Musk, yang mengatakan bahwa para pegawai Twitter harus bersiap dengan work culture baru di Twitter yang akan menjadi “extremely hardcore” atau lebih baik resign saja dengan pesangon dengan nominal gaji 3 bulan dari masing-masing pegawai.
Menurut pengakuan dari salah satu mantan pegawai di Twitter, diperkirakan ada sekitar 74%-90% dari seluruh tenaga kerja di Twitter memutuskan untuk resign daripada mengikuti culture kerja baru yang “hardcore” ini.
Gimana ya Founders masa depan Twitter dengan segala berita buruk yang menerpa ini?
Baca juga: Balenciaga Hapus Akun Twitter