Bisnis coffee shop menjadi salah satu bisnis terlaris dan menjamur di 3 tahun belakangan ini. Dari yang berlomba-lomba membuat harga paling terjangkau, kualitas kopi yang diambil dari beraneka ragam daerah hingga negara hingga konsep coffee shop yang cozy, aesthetic hingga authentic.
Nah Founders, teruntuk kalian yang ingin memiliki bisnis kopi, atau mungkin memiliki rencana untuk membangun coffee shop, berikut langkah-langkah yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan!
1. Pre-Opening
Pembuatan suatu coffee shop tidak cukup sekedar dengan mempunyai dan menyiapkan modal besar saja, perlu perencanaan yang tepat. Tahap perencanaan merupakan tahap paling krusial sebelum membuat sebuah coffee shop. Dimulai dari:
– Menentukan konsep dan objektif
– Pemilihan partner, crew dan staff
– Investasi dan pengukuran BEP (COGS produk paling tidak di angka 30% atau <50%)
– Budgeting
– Tipe bar (fast and slow bar)
– perencanaan produk dan menu
– perencanaan kapasitas dan tata letak
2. Running
Setelah menyusun dan melakukan perencanaan, terdapat beberapa hal penting tentang operasional coffee shop yang seringkali terlewati.
– Proses bisnis
Tentunya dalam operasional, segala proses bisnis tergabung sebagai suatu rangkaian dalam sistem operasional.
– Bahan baku
Mulai dari roasting biji kopi, kalibrasi kopi
– Shift karyawan
– Setup menu
– SOP dan quality control
– penyelesaian masalah
3. Expanding
Setelah coffee shop berjalan, selanjutnya berbicara tentang pengembangan ke skala yang lebih besar. Tujuan dasar dalam melakukan expanding adalah memperluas coverage, menjangkau lebih banyak customer, dan pengembangan dari internal coffee shop kalian sendiri!
Masih banyak pembelajaran detail lainnya yang dapat kalian pelajari di kelas Business Blueprint 101 yang disampaikan oleh J.B. Khrisna Susanto selaku owner dari Kopi Nako yang bisa kalian tonton di Teman Startup Academy!