Telah banyak macam metode dan cara yang dicoba untuk mengatasi dan mengurangi kemacetan Jakarta. Kali ini, Dishub DKI Jakarta berencana untuk menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk mengatur lalu lintas kota terbesar di Indonesia ini.
Rencananya, Dishub DKI Jakarta akan bekerjasama dengan Google untuk mewujudkan wacana ini.
Nantinya, AI dari Google ini akan mampu menganalisa kepadatan di sekitar persimpangan. Kemudian hasil analisa ini akan digunakan untuk menentukan durasi lampu lalu lintas.
Sehingga durasi lampu lalu lintas akan berubah-ubah sesuai dengan analisa AI.
Dengan optimasi lampu lalu lintas dengan AI ini, diharapkan dapat mengurangi kemacetan di jalanan Jakarta.
Proyek ini dinamakan Proyek Green Light dan rencananya akan mulai dijalankan pada tahun depan.