Beberapa tahun yang lalu TikTok menyediakan fitur e-commerce yang bisa digunakan siapa saja untuk mendapatkan uang melalui fitur yang disediakan. Fitur itu adalah TikTok Shop yang sedang berkembang pesat di Asia Tenggara. Menurut data terbaru dari ByteDance, nilai transaksi TikTok Shop meningkat pada tahun 2022.
Data tersebut menginformasikan bahwa nilai fitur e-commerce melalui TikTok akan meningkat empat kali lipat pada tahun 2022. Nilai produk yang telah dibeli (Gross Merchandise Value/GMV) di Asia Tenggara mencapai lebih dari 68 triliun rupiah.
Salah satu fitur TikTok Shop yang mempengaruhi nilai transaksi mereka yang semakin meningkat pesat adalah fitur live streaming. Sebanyak 78% konsumen mengaku pernah mendengar dan tahu tentang alternatif belanja melalui fitur live streaming, 71% di antaranya pernah mencoba dan 56% lainnya pernah membeli produk melalui fitur live streaming.
Studi yang sama menyebutkan bahwa 52% masyarakat Indonesia mengetahui tren transaksi jual beli melalui media sosial atau social commerce. Ini adalah opsi belanja online baru yang memungkinkan Anda berinteraksi langsung dengan penjual sambil menjelajahi media sosial tanpa berpindah aplikasi.
Kalau Founders sendiri lebih suka belanja langsung di satu aplikasi yang sama atau better cari opsi terbaik?
Baca juga: Gimana Caranya Tiktok Bisa Sukses Dalam Waktu Singkat?
