Business owner yang punya bisnis dengan turn over karyawan blue collar tinggi pasti pusing. Apa sih blue collar worker itu?
Blue collar worker
Sebuah istilah yang digunakan untuk menyebut seseorang yang melakukan kerja kasar, biasanya terlibat dalam pekerjaan yang membutuhkan ketangkasan fisik.
Kenapa sih employee turnover rate small business di Indonesia cenderung tinggi?
- Benefit dan kompensasi yang rendah
- Potensi pengembangan diri dan karir yang terbatas
- Leadership atasan yang buruk
- Tidak adanya work life balance
Terus, gimana cara ngatasinnya?
Hire orang yang tepat!
Cari calon karyawan yang sesuai dengan value dan culture perusahaan, jangan asal pilih tanpa liat backgroundnya.
Bikin work culture yang positif
Work culture yang positif ini dibangun dari bosnya dulu lho Founders! Kalo bosnya aja pemarah dan mood moodan, jangan expect karyawan kamu untuk bisa positif ya.
Fokus ke employee engagement
Tanemin mindset kalau karyawan itu bukan cuma sekedar kerja doang buat kalian. Semuanya harus 2 arah. Kalo business kalian maju, karyawan kalian juga harus makin maju.
Bangun budaya komunikasi yang baik
Bikin forum dimana komunikasi 2 arah dapat tersampaikan dengan baik. Bisa dalam bentuk weekly meeting, 1 on 1 meeting, dll.
Growth opportunity
Fasilitasi karyawan dengan training, offer untuk role yang lebih baik, dll.
Benefit dan kompensasi yang sesuai pasar
Jangan lupa buat keep up sama rate gaji pasaran di luar sana ya Founders!
Tapi balik lagi, namanya business pasti ada aja tantangannya. Kalo pun terjadi, dicari aja solusi dan mitigasinya ya Founders!
Baca juga: Love Language Versi Workplace!