Kedengarannya aneh ya? Sebuah brand yang sengaja bikin produk gagal buat bersaing. Tapi ini beneran dilakuin loh oleh Coca-Cola!
Jadi kalau kalian tau, Pepsi sempet ngerilis produk yang namanya Crystal Pepsi. Seperti namanya, Crystal Pepsi ini berwarna bening, mirip dengan Sprite.
Setelah dirilis, ternyata banyak yang suka dengan Crystal Pepsi ini. Dinamai dengan Coca-Cola Clear.
Coca-Cola Clear ini anehnya tidak memiliki rasa dan tidak mengandung gula.
Seperti biasa, di dalam sebuah store, posisi Pepsi dan Coca-Cola diletakkan bersebelahan yang membuat orang-orang kalau mencari Crystal Pepsi pasti liat Coca-Cola Clear juga.
Ga lama setelah Coca-Cola Clear ini dirilis, Pepsi Crystal akhirnya berhenti diproduksi gara-gara sales-nya yang rendah!
Yang ga enak Coca-Cola, tapi kenapa Crystal Pepsi juga ga laku?
Ternyata ada efek psychology marketing dimana yang membuat orang-orang berasumsi kalau rasa Crystal dan Clear ini mirip gara-gara kemiripan rasa produk utamanya.
Apa Coca-Cola ga rugi? Pastinya rugi sih. Tapi emang dari awal tujuan dari produksi Clear ini adalah untuk mengeluarkan Crystal Pepsi dari market. Dan objektifnya bisa dibilang berhasil!
Baca juga: Saling Serang Lewat Campaign Marketing ala Burger King dan McDonald’s