Microsoft Jepang baru-baru ini menjalankan sebuah eksperimen dan bisa dibilang hasilnya sukses dengan beberapa result positif.
Jadi, Microsoft Jepang menerapkan sistem 4 hari kerja dengan meliburkan perusahaannya setiap hari Jumat pada bulan Agustus 2023. Eksperimen ini merupakan bagian summer project yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan menjaga work life balance yang sehat bagi para karyawannya.
Seluruh meeting dibatasi dengan batas waktu maksimal 30 menit. Dan para karyawan full time diberikan paid leave selama masa closure.
Dengan 4 hari kerja ini, ternyata berhasil meningkatkan produktivitas para karyawan.
Terjadi peningkatan produktivitas sebanyak 39,9% dalam produktivitas (dibandingkan dengan Agustus 2018)
Nah, ternyata bukan hanya karyawan diuntungkan dari eksperimen Microsoft ini. Perusahaan juga mendapatkan keuntungannya sendiri.
Dengan 4 hari kerja ini, dikabarkan penggunaan kertas untuk dicetak menurun sebanyak 58,7% dan penggunaan listrik menurun sebanyak 23,1%.
Founders tertarik buat nyoba 4-days work week?
Baca juga: Inggris Terapkan Sistem 4 Hari Kerja!
