Brand–brand besar dan ternama seperti Apple dan Nike, menggunakan strategi User Generated Content (UGC) sebagai strategi social media marketing-nya. Apa sebenarnya strategi User Generated Content ini?
User Generated Content (UGC)
UGC adalah bentuk strategi marketing yang otentik, dimana konten yang diunggah pada akun media sosial brand merupakan konten yang dibuat oleh konsumen ketika mereka menggunakan produknya.
Biasanya konsumen akan menggunakan tagar/ hashtag dan mention brand yang mereka pakai agar dapat ditemukan oleh brand yang bersangkutan. Kemudian, jika brand menemukan post dari konsumen, maka brand akan me-repost.
Tujuan
Tujuan dari UGC ini adalah untuk membangun kepercayaan dari konsumen dan audiens. Strategi ini terbilang simple dan mudah untuk diterapkan. Brand hanya tinggal me-repost unggahan konsumen dan tidak perlu untuk repot-repot mengambil gambar sendiri.
UGC merupakan strategi social media marketing yang efektif, dimana 70% audiens lebih percaya dengan ulasan produk oleh konsumen, 60% audiens lebih suka dengan konten iklan yang menggunakan UGC dan 81% keputusan konsumen dalam membeli produk dipengaruhi oleh posting teman di media sosial.
Contoh brand yang menggunakan UGC adalah Apple. Melalui akun media sosialnya, alih-alih menampilkan produknya, Apple hanya mengunggah foto-foto dari konsumennya yang diambil dengan kamera iPhone dan diberi tagar #ShotonIphone.
Yang ingin ditunjukkan? Dengan menggunakan iPhone dan kameranya, foto yang dihasilkan bisa setara dengan foto yang diambil menggunakan kamera mahal.
Dengan menggunakan strategi UGC ini kalian dapat meningkatkan traffic organik, membangun sebuah komunitas brand yang kuat dan meningkatkan engagement dengan konsumen.
Baca juga: Apa Itu Micro dan Macro Content?