TikTok, selain menjadi media sosial yang berisi konten hiburan dan edukatif, juga menjadi salah satu platform favorit bagi pebisnis untuk mempromosikan produk. Terbukti dengan beberapa brand yang ‘viral’ dengan marketing uniknya hingga sering bermunculan di timeline pengguna TikTok.
Viral juga bukan hanya karena sekedar kebetulan apalagi keberuntungan lho Founders, diluar dari algoritma TikTok yang masih menjadi misteri namun ada beberapa tips brand marketing yang dapat kalian jadikan acuan untuk mengelola akun hingga masuk dalam FYP (For Your Page)!
1. Stay Trendy
Mengikuti tren yang terbaru menjadi hal penting untuk meningkatkan traffic dan followers TikTok. Diketahui bahwa konten yang beredar di TikTok sangat cepat berubah. Oleh karena itu, para pebisnis harus memantau tren apa yang sedang ramai digunakan dan dicoba oleh para pengguna TikTok saat ini.
Cara ini bisa sangat efektif untuk membuat video kalian muncul pada halaman FYP tetapi sangat penting untuk memperhatikan isi konten dalam video ya Founders, dengan memperhatikan sound, cover, gimmick yang disesuaikan tren pada saat itu.
2. Be Original, Be You
ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) memang menjadi kiat penting, namun kalian juga harus memiliki ciri khas bisnis tersendiri! Konten yang original, lucu, spontan dan real akan otomatis menarik banyak calon pelanggan baru yang datang.
3. Utilizing Brand Ambassador/ Influencer
Influencer dan brand ambassador memiliki prinsip yang serupa, namun memiliki kontrak kerjasama yang berbeda. Seorang influencer biasanya bertanggung jawab atas satu campaign yang ketika campaign tersebut selesai, kolaborasi dengan brand tersebut pun selesai karena mereka tidak terikat langsung dengan brand tersebut.
Sementara itu, brand ambassador adalah mereka yang menyetujui kolaborasi dalam jangka panjang. Selain itu, mereka juga telah setuju untuk menjadi ‘wajah’ brand tersebut. Brand Ambassador dan Influencer dapat menjadi jembatan penghubung antara brand dengan masyarakat untuk meningkatkan brand awareness. Perlu diingat, penggunaan influencer harus dipilih secara selektif dan menyesuaikan dengan kebutuhan hingga brand.
4. Consistency is Key
Melihat tren dan mengetahui target market saja tidak cukup, para pebisnis juga harus konsisten. Pasalnya, TikTok menghargai kreator yang konsisten dalam memposting konten dimana strategi marketing yang satu ini tentunya membutuhkan niat yang kuat. Dengan lebih sering memposting konten di TikTok, semakin besar peluang akun tersebut ditemukan oleh banyak orang.
So Founders, setiap poin yang ada di atas mungkin terlihat klasik dan sudah banyak dikemukakan, namun dengan bacaan ini setidaknya dapat menjadi pengingat bagi kalian yang belum mulai atau bahkan masih ragu untuk menggunakan TikTok sebagai salah satu wadah untuk promosi, yuk cobain 4 tips diatas!
Untuk tips lain dan pembelajaran mendalam mengenai TikTok, dapat kalian pelajari di kelas Teman Startup Academy yang dibawakan oleh Agatha Oktavina selaku Founder dari Oktave di www.temanstartupacademy.com !
Baca juga: TikTok Berhasil Meraup 1 Miliar Pengguna Aktif Bulanan!