Buat para pekerja pasti sering lihat kata-kata seperti Job Description dan Job Specification dong. Mereka adalah dua hal yang berbeda loh! Bedanya apa? Yuk simak bersama poin-poin dibawah ini!
Apa Itu Job Description?
Job Description adalah sebuah dokumen yang menjelaskan dan menggambarkan secara umum mengenai pekerjaan yang akan dilakukan oleh karyawan.
Job Description ini memiliki tujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai cara bagaimana suatu departemen/ divisi itu bekerja yang juga bertujuan untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman mengenai tugas dan tanggung jawab karyawan.
Contoh:
Jabatan: Sales
Tanggung jawab: Menyediakan dan mengecek laporan penjualan guna memastikan ketersediaan data untuk memformulasikan strategi dan menganalisa implementasinya.
Lalu, apa Itu Job Specification?
Job Specification adalah sebuah dokumen yang berisikan dengan persyaratan seperti pengalaman kerja, usia, jenis kelamin, minimal jenjang pendidikan dan keahlian yang dibutuhkan sebuah perusahaan secara terperinci.
Contoh:
Jabatan: Sales
Kualifikasi:
– Pengalaman minimal 3 tahun di bidang Sales
– Pendidikan minimal S1 jurusan Management
– Usia maksimal 27 tahun
Secara garis besar, dapat disimpulkan perbedaan antara Job Description dengan Job Specification sebagai berikut:
Job Description:
– Menjelaskan bagaimana tugas dan pekerjaan yang akan akan dilakukan.
– Menjelaskan informasi tempat kerja, waktu kerja, tanggung jawab dan gaji.
– Menjelaskan apa yang harus dilakukan dalam pekerjaan tersebut.
Job Specification:
– Berisikan persyaratan dan kemampuan yang dibutuhkan.
– Berisikan informasi persyaratan seperti usia, kualifikasi dan pengalaman kerja.
– Menjelaskan syarat dan kriteria pekerjaan.
Nah Founders, jangan sampai tertukar atau menyamakan arti dari Job Description dan Job Specification ya karena jika dipahami kedua hal ini akan sangat membantu para pencari kerja dan pemberi kerja untuk memahami dan memenuhi kebutuhan perusahaan. Semoga bermanfaat!
Baca juga: Orang Pertama yang Harus Direkrut pada Usaha Kamu!