Dunia kecantikan semakin berkembang dengan jenis perawatan kulit yang beragam serta teknologi yang canggih di setiap proses pembuatannya. Skin Game, merupakan salah satu produk hasil Indonesia yang diciptakan oleh salah satu anak muda lulusan Universitas Prasetiya Mulya.
Dibalik kesuksesan beauty brand lokal, proses yang dijalani oleh CEO Skin Game tersebut juga melalui banyak rintangan. Dalam segmen Ngobis di podcast Teman Startup, Michella Ham mengungkapkan “Ada terlalu banyak ilmu dan setiap manusia itu pasti ahli dalam satu atau dua ilmu saja, tidak mungkin kita bisa kuasai berbagai ilmu yang ada di dunia ini.”
Lalu, bagaimana seseorang dapat memulai beauty bisnis jika orang tersebut tidak memiliki basic mengenai formulasi produk kecantikan?
Menurut Michella, pentingnya memilih partner, mitra, ataupun karyawan yang akan diajak kerjasama dapat membantu memenuhi ahli. Untuk Skin Game sendiri, Michella memulainya dari menelusuri pabrik-pabrik formulator untuk mendapatkan formulasi yang terbaik. Dimulai dari melakukan riset market dimana produk yang dikeluarkan oleh bisnis tersebut harus menjadi sesuatu yang dibutuhkan market.
Dilanjutkan dengan proses sampling yang memakan cukup banyak waktu dengan mendapatkan masukan dari para tester, revisi dan akhirnya mengeluarkan formulasi yang terbaik. Skin Game sejauh ini sudah memiliki sebanyak 9 produk dan salah satu best-seller nya adalah Acne Warrior.
Source: www.skingameofficial.com
Bagi Michella, edukasi mengenai suatu produk sangatlah penting. Dikarenakan tipe kulit orang yang berbeda-beda, produk kecantikan bukan sesuatu yang one fits for all tetapi lebih tepatnya cocok-cocokan dengan kulit masing-masing.
Teruntuk kalian yang sering mengalami fase ingin menyerah, Michella sendiri juga mengalami hal tersebut tetapi hal yang terus membuatnya termotivasi adalah memiliki tanggung jawab moral terhadap para karyawan yang menjadi tulang punggung keluarga dan juga adanya customer relationship yang kuat.
Nilai-nilai yang ditanam Michella sejak awal dimulainya Skin Game sampai sesukses ini adalah, memiliki disiplin terhadap keuangan bisnis dan tidak mudah puas terhadap kesuksesan dini. Memiliki disiplin dalam mengelola keuangan sebuah bisnis sangatlah penting, hal tersebut dapat diawali dengan memisahkan rekening bisnis dari rekening pribadi. Tujuannya adalah supaya dapat lebih mudah menelusuri aliran uang kas bisnis dan tidak mudah tergoda untuk menggunakan uang tersebut untuk keperluan konsumtif pribadi.
Michella mengatakan bahwa seseorang boleh bangga terhadap dirinya karena sudah berhasil meraih apa yang diinginkan, tetapi jangan pernah cepat merasa puas dengan hasil yang sudah diraih. Karena jika cepat merasa puas, kesuksesan tersebut hanya akan dinikmati dalam waktu yang singkat. Seperti Skin Game yang memiliki produk best-seller, Michella tidak berhenti disana dan terus melakukan penelitian lebih lanjut untuk menghasilkan produk best-seller selanjutnya.
So Founders, cerita dan proses dari Michella Ham dalam menciptakan Skin Game dapat menjadi poin pembelajaran untuk para pemula bisnis maupun yang sedang kesulitan bahwa kerjasama dapat menjadi solusi untuk mengembangkan ide awal agar mendapatkan hasil yang diinginkan dan antusiasme besar yang dimiliki Michella dapat menjadi panutan bagi banyak orang!
Baca juga: Tren Ikoy-ikoyan oleh Arief Muhammad