Banyak pebisnis pemula yang kesulitan dalam menentukan harga. Dalam menentukan harga jual tidak selamanya produk dengan harga jual rendah akan lebih laku dipasaran. Hal tersebut bisa jadi malah akan menimbulkan kerugian. Tetapi dilain sisi, sebagai pebisnis pemula pasti kalian ragu menawarkan produk dengan harga jual tinggi, karena biasanya produk dengan harga jual tinggi, selain diimbangi dengan kualitas yang premium, mereka juga memiliki pengaruh yang besar sehingga banyak customer yang rela mengeluarkan uangnya untuk membeli produk tersebut.
Bagaimana Anda menentukan harga jual produk?
Tujuan menentukan harga jual produk dipilih dengan mempertimbangkan tujuan bisnis dan keuangan. Elemen rencana bisnis Anda dapat memandu pilihan Anda tentang tujuan dan strategi penetapan harga. Pertimbangkan pernyataan misi bisnis Anda dan rencana masa depan. Jika salah satu dari tujuan bisnis Anda secara keseluruhan adalah menjadi pemimpin dalam hal pangsa pasar yang dimiliki produk Anda, maka Anda sebaiknya mempertimbangkan tujuan penetapan harga maksimalisasi kuantitas sebagai lawan dari tujuan penetapan harga bertahan hidup.
Jika misi bisnis Anda adalah menjadi pemimpin dalam industri Anda, Anda mungkin ingin mempertimbangkan tujuan penetapan harga kepemimpinan yang berkualitas. Di sisi lain, maksimalisasi margin keuntungan mungkin menjadi tujuan penetapan harga yang paling tepat jika rencana bisnis Anda menuntut pertumbuhan produksi dalam waktu dekat karena Anda akan membutuhkan dana untuk fasilitas dan tenaga kerja. Beberapa tujuan, seperti pemulihan biaya parsial, kelangsungan hidup, dan status quo, branding akan digunakan ketika kondisi pasar buruk atau tidak stabil, ketika pertama kali memasuki pasar, atau ketika bisnis mengalami masa-masa sulit (misalnya, kebangkrutan atau restrukturisasi).
Untuk kalian yang masih bingung dalam menentukan harga jual produk, simak yuk langkah-langkah yang dapat dilakukan!
-
Tetapkan tujuan penetapan harga
Source : repricerexpress.com
Kalian dapat menentukan terlebih dahulu apa objektif dari penentuan harga. Bisa berupa Profit, Sales, Market Share, Competitive Effect, atau Customer Satisfaction. Tetapi ingat ya dari kelima hal tersebut, kalian tidak bisa mendapatkan lima hal sekaligus.
-
Perkirakan permintaan
Source : successfulmeetings.com
Estimasi permintaan agar kalian tahu apakah permintaan produk kalian tinggi atau tidak. Setelah tahu adanya permintaan, langkah selanjutnya adalah determine cost. Kalian dapat mengkalkulasi jumlah cost produk. Determine cost ini sendiri terdiri dari variable cost, fixed cost, BEP analysis, dan markups and margins.
-
Periksa harga sesuai lingkup bisnis
Ada beberapa faktor eksternal selain dari bisnis kalian, seperti: faktor ekonomi, faktor kompetisi pada industri serupa, peraturan pemerintah, dan tren konsumen lokal & internasional. Langkah yang terakhir adalah choose a pricing strategy. Kalian dapat memilih cost-plus pricing, value based pricing, price skimming, atau penetration pricing.
Tujuan Menentukan Harga Jual Produk
Memilih tujuan penetapan harga dan strategi terkait mengharuskan Anda untuk mempertimbangkan dengan cermat tujuan bisnis dan keuangan Anda, keadaan pasar (termasuk masa lalu dan masa depan), serta produk dan harga pesaing Anda (dan mungkin sasaran bisnis mereka). Anda ingin memilih tujuan dan strategi yang akan memposisikan produk dan bisnis Anda untuk sukses. Memilih tujuan dan strategi yang sesuai untuk bisnis Anda saat ini tidak mencegah Anda mengubah tujuan atau menggunakan strategi yang berbeda di masa depan seiring dengan pertumbuhan atau perubahan bisnis Anda.